Kejadian balita pendek sejatinya dapat dicegah dengan memantau pertumbuhan balita secara rutin dan benar. Anda dapat menyambangi Posyandu terdekat untuk melakukan deteksi dini dengan menimbang berat badan dan mengukur tinggi atau panjang badan buah hati anda. Dengan begitu, kalau ditemukan gangguan pertumbuhan pada balita, anda segera dapat melakukan pencegahan.
Anda sendiripun bisa melakukannya. Untuk itu perlu acuan panjang atau tinggi badan balita normal. Kementrian Kesehatan sudah mengeluarkan standar ukuran pertumbuhan tubuh (antropometri) untuk menilai status gizi anak. Dalam standar itu sudah terpapar dengan lengkap kisaran panjang atau tinggi badan menurut umur untuk mengetahui buah hati anda termasuk stunting atau tidak.
No comments:
Post a Comment